Meskipun tidak terlalu berbahaya, akan tetapi ketika mata merah terus menerus hal tersebut tentu dapat mengganggu aktivitas dan membuat Anda tidak nyaman.
Gangguan mata merah sendiri bisa terjadi akibat iritasi dan infeksi sehingga menyebabkan peradangan pada selaput bening yang melapisi bagian depan mata. Dalam dunia medis, kondisi ini disebut dengan konjungtivitis atau pink eye.
Perlu diketahui, ada beberapa kondisi gangguan mata merah yang bisa menular pada orang lain, lho! Oleh karena itu, sebelum terjadi pastikan Anda mengetahui gejala mata merah. Adapun beberapa gejalanya yaitu:
- Kemerahan pada mata
Gejala pertama pada gangguan ini yaitu timbulnya kemerahan pada area bola mata. Biasanya, awalnya merahnya tidak terlalu signifikan. Jika dibiarkan, maka mata akan semakin memerah dan menyebar.
- Bengkak pada kelopak mata
Selain mata yang kemerahan, gejala berikutnya yaitu terjadinya kebengkakan pada kelopak mata. Tak jarang pembengkakan pada kelopak mata tersebut juga disertai dengan rasa gatal.
- Terus menerus mengeluarkan air mata
Biasanya, gangguan mata akibat virus dan alergi juga menyebabkan produksi air mata yang berlebihan. Hal tersebut dapat mengakibatkan mata akan terus menerus mengeluarkan air.
- Gatal dan perih
Rasa gatal dan perih pada mata ini sering terjadi pada konjungtivitis. Hal tersebut tentu sangatlah mengganggu. Namun ingat, meski gatal, jangan pernah menggosoknya, ya!
- Banyak kotoran pada mata
Gejala mata merah juga biasanya ditandai dengan banyaknya kotoran berwarna kuning kehijauan di area mata yang disebabkan oleh bakteri. Hal ini tentu dapat membuat Anda merasa risih dan tidak nyaman.
- Sensitif terhadap cahaya
Gangguan mata merah dapat menyebabkan kepekaan terhadap cahaya. Saat mengalami gejala seperti mata sakit ketika terkena cahaya, segera berobat agar kondisinya tidak semakin memburuk.
Itulah dia beberapa gejala mata merah yang wajib Anda ketahui. Sebelum keadaan semakin buruk dan mata terus menerus memerah, segeralah atasi kondisi tersebut dengan meneteskan obat tetes mata Insto setidaknya 2-3 tetes. Lakukan 2 kali sehari sampai mata kembali terasa normal.